Nyobain Samsung Galaxy A03s dan Review Setelah 1 Bulan Pemakaian
 |
| Samsung A03s (Samsung Indonesia) |
Gembos Nge-Blog - Awal bulan September 2021 lalu. Samsung Indonesia memperkenalkan seri smartphone terbaru mereka yaitu Galaxy A03s. Seri tersebut berada dikelas entry level sama seperti pendahulunya, Galaxy A01 dan Galaxy A02s.
Namun bagi Kami. Galaxy A03s tak ubahnya sebuah pilihan. Mau hp entry level Samsung dengan SoCs Snapdragon maka pilihannya Galaxy A02s dan jika menginginkan SoCs MediaTek maka opsinya Galaxy A03s.
Mengingat racikan hardware keduanya sama, dari jenis dan resolusi layar, port pengecasan hingga kapasitas bateraipun sama jadi tidak berlebihan kalau Kami sampaikan kalau keduanya varian semata atau bisa juga dikatakan kalau Galaxy A03s adalah "versi murah" dari Galaxy A12.
DISCLAIMER: POSTINGAN INI TIDAK DI SPONSORI OLEH PIHAK MANAPUN BAHKAN SAMSUNG INDONESIA SEKALIPUN. PRODUK DALAM POSTINGAN INI KAMI DAPAT DENGAN UANG PRIBADI JADI MURNI ISI POSTINGAN INI DARI APA YANG KAMI ALAMI SELAMA MENGGUNAKAN UNIT TERSEBUT.
Baik. Hp ini Kami dapat di rentang harga 1,7juta s/d 1,9juta di wilayah Surabaya dan Sidoarjo Jawa Timur. Bagi Kami rentang harga diatas tergolong terjangkau namun apakah sebanding dengan yang didapat?
Kami membeli hp ini di PLASA MARINA SURABAYA (https://goo.gl/maps/dJNZEXrSp29Q6XVG9). Apa yang Kami dapat dalam kemasannya? Bisa Kita lihat bersama, yang Kami dapat unit Samsung Galaxy A03s, selebaran garansi juga petunjuk penggunaan, SIM ejector juga travel adapter serta kabel data USB Type-C.
Kami bahas travel adapternya terlebih dahulu. Memiliki spesifikasi output 8Watt atau secara teknis 5V 1,55A. Apakah artinya Galaxy A03s tidak mendukung fast charging? Benar. Samsung Galaxy A03s tidak mendukung pengisian cepat jadi jika dicharger menggunakan adapter 5V 2,1A atau 2,4A, tetap arus yang menuju hp adalah 1,55A.
Sekarang mari Kita lihat bersama spesifikasi Samsung Galaxy A03s.
Samsung Galaxy A03s yang ada ditangan Kami berwarna biru dan bicara desain. Smartphone ini mempunyai desain 'Samsung banget'. Memiliki dimensi 9,1 mm, panjang 164,2 mm dan lebar 75,9 mm serta bobot 196 gr. Feel menggenggam Samsung A03s seperti Realme 5.
Kemudian sektor displaynya berteknologi PLS TFT LCD Infinity-V Display, ukuran 6,5" full rectangle dengan 81,8% screen-to-body ratio. Memiliki resolusi HD+ 720 x 1600 pixels dengan 20:9 ratio juga 270 ppi. Warna yang dihasilkan cukup cerah.
Samsung Galaxy A03s ditenagai chipset MediaTek Helio P35 dengan perpaduan RAM 4GB juga memory internal 64GB. Perpaduan seperti ini di hp Samsung, 'juara!' Perlu Kalian ingat. Android pada Samsung Galaxy A03s di mode 64bit dan One UI 3.1 Core terbukti tidak rakus memory internal. Tapi perpaduan RAM 4GB di hp ber-system on chips MediaTek terasa tidak ideal.
Berikut tangkapan layar berisi spesifikasi Samsung A03s.
Samsung Galaxy A03s berteknologi bluetooth 5.0. Seperti hp berchipset MediaTek low-end lainnya. Smartphone menjadi kurang responsif saat terhubung dengan perangkat bluetooth, apapun itu, baik TWS, earphones atau headphones bluetooth hingga remote tripod atau tongsis bluetooth.
Keunggulan chipset MediaTek Helio P35 adalah lebih efisien dari Snapdragon 450 sebab MediaTek Helio P35 dibuat dengan proses 12nm FFC (FinFET Compact) milik TSMC, sedangkan Snapdragon 450 dibuat dengan proses 14nm LPP (Low Power Plus) milik Samsung.
Selanjutnya mari kupas teknologi grafisnya. GPU PowerVR Rogue GE8320 memiliki keunggulan yaitu mendukung profil Vulkan 1.1 namun buruk dalam memberikan dukungan profil OpenCL yang hanya 1.2 EP, sedangkan Adreno 506 mendukung profil OpenCL hingga 2.0 Full. Sedangkan untuk profil OpenGL ES, keduanya mendukung profil 3.2.
Sekarang kupas fitur kamera. Samsung Galaxy A03s dibekali dengan 3 buah kamera belakang. Kamera utama 13MP f/2.2 Auto Focus, depth camera 2MP f/2.4 dan macro camera 2MP f/2.4 serta single LED flash dan kamera depan 5MP f/2.2. Kemampuan video recordingnya sama-sama mampu menghasilkan video resolusi 1080p30.
Bagaimana kemampuan multimedianya? hp ini mampu memainkan atau mendecode video ber-CODEC H264/MPEG-4 AVC, HEVC serta VP9 dan mengakselerasinya hingga resolusi 1080p60. Tapi sayangnya tidak bisa memberikan akselerasi saat encoding CODEC HEVC dan VP9. Bukan berarti tidak bisa melakukan tugas encoding, hanya saja proses encoding berjalan lama karena tidak ada fitur akselerasi. Hal tersebut disebabkan karena disaain Helio P35 memang seperti itu.
Yuk lihat hasil foto kamera Samsung A03s di kondisi minim cahaya.
Kesimpulan: Tidak banyak yang bisa diberikan hp di harga kurang dari 2juta. Namun jika benar-benar membuntuhkan hp untuk berkomunikasi, Samsung A03s bisa menjadi pilihan. Tapi kalau yang dibutuhkan adalah memory internal yang lapang dan budget bisa 2,1juta, lebih baik membeli Galaxy A12 dengan catatan tidak mempermasalahkan tahun keluaran hp.
Demikian postingan nyobain Samsung Galaxy A03s dan Review Setelah 1 Bulan Pemakaian. Semoga bermanfaat dan menginspirasi. Selamat tahun baru 2022. Semoga di tahun ini pandemi berakhir dan doa-doa serta harapan-harapan cepat diwujudkan.