Review Intel Core i7-8550U (Melihat Lebih Dekat)

Review Intel Core i7-8550U (Melihat Lebih Dekat)


Intel Core i7 Series.

Hi! Kerabat Gembos Nge-Blog. Apa kabarnya? Semoga senantiasa dalam keadaan baik-baik saja. Pada kesempatan kali ini, Kami ajak Kalian untuk mengenal lebih dalam salah satu seri prosesor bikinan Intel dari keluarga 'Core' dengan nama kode 'Kaby Lake', kelas mobile 'U'. Dikelas mobile, Intel membagi lini prosesornya menjadi beberapa kelas. Namun secara garis besar dibagi menjadi 2 kelas yaitu kelas Standard power dan Low power.

Namun kali ini, Core i7 'Kaby Lake' mempunyai anggota keluarga baru. Baik di kelas mobile 'Standard power' maupun 'Low power'. Jika di kelas mobile Standard power, Core i7 mempunyai keluarga 'G'. Sementara di kelas mobile Low power, Core i7 mempunyai keluarga 'Y'.

Berbeda dengan seri Core i5 di kelas mobile. Sejak Core i5 3rd Gen. 'Ivy Bridge'. Core i5 telah mempunyai anggota keluarga 'Y', yang mana termasuk kedalam kelas Ultra-low power. Di generasi keempat 4th Gen. 'Haswell', anggota keluarga 'Y' semakin banyak. Namun di generasi selanjutnya, yakni kelima (5th Gen.) dan keenam (6th Gen.), keluarga 'Y' ditiadakan dan dihadirkan kembali di generasi Kaby Lake.

Mungkin Kalian masih banyak yang bertanya-tanya, Kaby Lake itu sebenarnya generasi keberapa, 7 atau 8. Nama Kaby Lake sendiri adalah nama untuk generasi ketujuh (7th Gen.). Sedangkan untuk generasi kedelapan (8th Gen.) mempunyai nama kode 'Coffee Lake'. Untuk seri i7-8550U sendiri, Intel mengelompokkannya kedalam 8th Gen..

Biar bagaimanapun. Tetap saja i7-8550U tidak bisa disebut sebagai CPU 'Coffee Lake' karena CPU tersebut secara gamblang mempunyai nama kode 'Kaby Lake R', lengkapnya 'Kaby Lake Refresh'. Kami setuju jika i7-8550U bernama kode 'Kaby Lake Refresh' karena CPU tersebut, bagi Kami, tak ubahnya sebuah CPU Kaby Lake dengan inti tambahan serta memory L3 cache yang lebih lapang.

Didalam dunia per-hardware-an komputer langkah tersebut ditujukan untuk 'refreshment' dan CPU laptop Kami, Core i7-8550U, adalah CPU refresh. Jadi jika selama ini yang Kalian tahu bahwa AMD yang mempunyai seri prosesor refresh, nyatanya Intel pun memilikinya. Ini awal Intel memiliki CPU refresh dan tidak menutup kemungkinan CPU Intel generasi selanjutnya adalah rebrand dari generasi sebelumnya.

Melihat Lebih Dekat Core i7-8550U.


  • Core i7-8550U adalah CPU kelas mobile 'Low power' quad cores-eight threads (4C/8T) 14nm.
  • Memiliki base frequency 1.8 GHz dan Max turbo frequency 4 GHz.
  • Core i7-8550U mendukung konfigurasi RAM DDR3L - 2133 MT/s (PC3 - 17000) atau DDR4 - 2400 MT/s (PC4 - 19200) dual-channel hingga 32 GB dan menghasilkan bandwidth sebesar 34.1 GB/s.
  • Dibekali GPU UHD Graphics 620 (Device ID 0x5917), yang merupakan Intel graphics generasi kesembilan (9th Gen.) yang memiliki base frequency 300 MHz  dan Max dynamic frequency 1.15 GHz.
  • UHD Graphics 620 masuk kedalam kelas GT2 dengan konfigurasi cores 192:24:3.
  • Dipersenjatai Intel Quick Sync Video yang mampu mendecode dan menencode H264 8bit, HEVC 8bit dan 10bit. Serta mendecode dan menencode VP9 8bit namun sayangnya belum bisa menencode VP9 10bit.
  • Intel Quick Sync Video pada UHD Graphics 620 memiliki kemampuan Intel Clear Video Technology dan Intel Clear Video HD Technology.

Baik. Diatas adalah penjelasan singkat tentang komposisi CPU dan GPU yang ada di dalam prosesor Intel Core i7-8550U. 'Apa yang bisa dilakukan dengan Core i7-8550U? Bermain game?'. Sudah pasti bisa tapi mengingat tujuan awal Kami membeli laptop adalah untuk keperluan AutoCAD jadi sangat disayangkan bila kecerdasan serta ketangguhan prosesor tersebut digunakan untuk bermain game.

Setelah Kami membawa pulang laptop ASUS bertenaga AMD APU A12-9720P, Kami pun kembali membawa pulang laptop ASUS. Namun bertenaga Intel Core i7-8550U.

Dapat Kita lihat bersama ASUS menyandingkan prosesor Intel Core i7-8550U dengan konfigurasi RAM DDR4 - 1200 MHz 2400 MT/s (PC4 - 19200). Konfigurasi seperti itu adalah konfigurasi maksimal dan mempermudah pengguna dalam melakukan penambahan RAM karena cukup mudah mendapatkan modul RAM dengan spesifikasi tersebut. ASUS tidak pernah mengecewakan Kami. Laptop bertenaga AMD A12-9720P milik Kami pun juga dimaksimalkan pemberian RAM onboardnya yaitu DDR4 - 933 MHz 1866 MT/s (PC4 - 14900).

Di sektor graphics, iGPU Intel UHD Graphics 620 ditemani oleh dGPU NVidia GeForce MX 130. Laptop dengan konfigurasi Dua Chip Grafis kombinasi Intel Graphics + NVidia GeForce punya keunggulan tersendiri bila dibandingkan dengan kombinasi Intel Graphics + AMD Radeon dan Radeon + Radeon Dual-Graphics a.k.a Hybrid CrossFireX.

Inilah sosok laptop yang di tenagai Intel Core i7-8550U (Klik untuk memperbesar).

Di lengkapi dengan monitor beresolusi FullHD 1080P. Jelas resolusi seluas itu ideal untuk kegiatan ber-AutoCAD (Klik untuk memperbesar).

ASUS A442UF-FA023T HTH5 (Klik untuk memperbesar).

Stiker (Klik untuk memperbesar).

Baik. Sekarang mari Kita lihat spesifikasi GPU nya.

Intel UHD Graphics 620 (iGPU Intel Core i7-8550U). iGPU 9th Gen. tersebut punya Execution units sebanyak 24 EU.

Diskrit GPU, NVidia GeForce MX 130, dengan CUDA sebanyak 384. Sudah bisa dibayangkan betapa cepat proses ripping (encoding) nantinya saat menggunakan akselerasi CUDA.

Sekarang Kita lihat kemampuan masing - masing GPU dalam hal OpenGL. 'Mengapa OpenGL?'  Mengingat Kami membeli laptop ASUS A442UF-FA023T HTH5 untuk keperluan AutoCAD jadi dibutuhkan GPU yang mendukung fitur - fitur OpenGL.

Intel UHD Graphics 620 mendukung fitur OpenGL 4.5, DirectCompute 5.0 dan Vulkan 1.0.1.

Hanya 27 % Intel UHD Graphics 620 mendukung fitur OpenGL 4.6. Bila dibandingkan dengan GPU RX 460 PC Kami, GPU tersebut lebih unggul karena mendukung 90% fitur OpenGL 4.6 dan sayangnya belum mendukung Shading language OpenGL 4.6.

Sementara NVidia GeForce MX 130 mendukung fitur OpenGL 4.6, DirectCompute 5.0 dan Vulkan 1.0.1. Untuk urusan Vulkan, lagi - lagi Radeon RX 460 lebih unggul karena sudah mendukung Vulkan 1.1.1. Selain Vulkan, GPU Radeon juga mendukung Mantle. Mantle sendiri adalah kekayaan intelektual 3D rendering milik AMD jadi hanya dapat dijumpai di produk - produk GPU bikinan AMD baik integerasi maupun diskrit.

NVidia GeForce MX 130 mendukung 100% fitur OpenGL 4.6. Itu artinya sudah mendukung penuh OpenGL 4.6. Melihat hasil pembacaan diatas. Kami sangat percaya diri kalau NVidia GeForce MX 130 sesuai untuk aktifitas AutoCAD serta bisa menjadi teman yang sangat menyenangkan ketika diajak bermain - bermain dengan NOX Player.

Baik. Sampai disini dulu ulasannya. Di postingan selanjutnya Kami akan berikan tulisan mengenai kemampuan Intel Core i7-8550U (Intel UHD Graphics 620) dan NVidia GeForce MX 130 dalam memainkan video HEVC beresolusi UHD 4K. Akhir kata. Semoga tulisannya bermanfaat dan ulasannya dapat membantu siapa saja, khususnya bagi yang sedang mencari laptop untuk kebutuhan AutoCAD, Adobe After Effect dan Sony Vegas.

2 komentar

  1. gan kalo boleh tau hasil review agan ini peroleh info dari mana yah? apakah dari pihak intel nya langsung ? kalo begitu bisa di katakan intel "membodohi" konsumen nya dong kalo di laptop nya ada sticker "i7 8th" untuk processor i7 8550U, sedang kan menurut agan processor i7 8550U agan ini masuk katagori gen 7th. terus kenapa intel harus tulis di sticker nya i7 8th. minta tolong penjelasannya gan?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sebelumnya terimakasih atas kunjungannya. Kami mengakui, Kami telah melakukan kekeliruan yaitu dengan menggunakan kalimat yang kurang tepat. Tentunya Kita sepakat bahwa Intel tidak akan mungkin membodohi masyarakat. Oleh karenanya, Kami sudah menggunakan kalimat yang tepat yang sesuai dengan apa yang tertera pada stiker, i7 8th. Tapi itu tidak merubah pandangan Kami tentang CPU yang ada pada laptop Kami. Regards.

      Hapus